Sunday, July 19, 2020

Asam Manis Manisan Banda

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Hallo sahabat blogger !!!

Setelah menulis beberapa tulisan di blog saya pada malam ini, sesekali saya membuka postingan di Facebook. yang pertama nampak pada postingan di halaman beranda saya adalah aktivitas anggota RHJ yang sedang bersilaturahmi di rumah kediaman bapak Adam Sopaheluwakan. Tujuan dari silaturahmi mereka adalah memberikan sedikit bantuan dan support kepada Ananda Arul sopaheluwakan yang akan mengikuti latihan maupun bertanding di turnamen Singa Cup yang diselenggarakan di Singapura. Insya Allah kalau tidak ada halangan nanti akan diulas pada tulisan blog berikutnya.

Berselang beberapa menit saya mencoba menghubungi bendahara RHJ  via WhatsApp yang kebetulan malam ini juga sedang bersama-sama dengan anggota RHJ yang lain. Maksud dan tujuan saya menghubungi bandara RHJ adalah menanyakan posisi atau keberadaannya sekarang. Setelah kegiatan silaturahmi bersama bapak Adam, mereka menuju ke kediaman Eq Sanaky di lorong Sumatera.

Dipercakapan telpon singkat kami via WhatsApp, pak Ben memberitahukan bahwa ada sedikit oleh-oleh dari rumahnya di Waiheru. Oleh-oleh tersebut adalah manisan Banda khas buatan atau makanan ringan nya orang-orang Banda. Makanan tersebut dibuat oleh isterinya. Benar saja karena dia adalah warga keturunan pulau Banda.

Perbincangan kami dihentikan. Saya bersiap-siap untuk menuju ke kediaman pak Eq Sanaky. Sembari menunggu hujan agak reda, Saya sedikit menuliskan tulisan di blog saya tentang manisan Banda. Yang mana malam ini kebetulan saya mau mengambilnya di pak Ben. 

Sesekali menengadah telapak tangan ke langit, tujuannya mengecek apakah masih ada hujan ataukah sudah reda. Alam seaketika merestui dan saya pun mengakhiri tulisan ini dan segera menuju ke tempat tujuan.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

5 comments:

"Paparangang Upu Said Parentah"

S. Pikalouhata, S.Pd.,Gr Ambon, 15 Mei 2024 Wahai tuan parentah Sungguh titahmu bergelora menentang maut demi tumpah darah, Kawan lama lari ...