Saturday, October 30, 2021

Legitnya Asida Buatan Istri

Assalamualaikum Wr. Wb. !
Hallo sahabat bloger !

Kue asida atau orang-orang Maluku biasa menyapanya asida. Asida merupakan jajanan takjil bulan suci Ramadhan kahas orang Maluku. Tak lengkap rasanya kalau di dalam sebulan puasa tak ada hidangan berbuka puasa kuliner khas ini. Konon katanya asida ini adalah makanannya orang arab atau orang-orang Afrika. Bagi masyarakat Maluku asida ini sendiri sudah menjadi makan khas yang diwariskan turun temurun hingga saat ini.

Asida siap di santap

Bahan baku pembuatan asida ini sendiri terbuat dari terigu, gula merah dan campuran rempah-rempah asal indonesia seperi kayu manis, gardamu dan daun pandan. Olahan bahan ini terbilang unik karena mengandalkan manisnya gula merah (aren). Setelah dicampur, asida dituangkan keatas wajan dan diaduk hingga masak. 


Setalah masak, asida tersebut dibuat setengah lingkaran diatas piring dan di buat kolam kecil seperti gunung berapi setelah meletus. Kemudian asida tersebut dioles menggunakan mentega dan diberi gula putih halus hasil tumbukan yang dicampur dengan kayu manis sebagai penambah rasa legitnya asida. 

Tiga hari lalu, Istri saya kepengen makan asida. Saya coba cari-cari ke tempat jualan kue yang biasa berjualan pagi dan sore di sepanjang jalan kebun cengkeh sampai ke desa Batu Merah. Ada sih yang jual tapi kurang pas dengan apa yang dimau istri. 

Akhirnya istri saya berinisiatif sendiri untuk membuatnya. Bahan-bahan diramu dan campuran asida siap dimasak di atas wajan panas. Bau wangi asidah tercium semarak sudah masuk dalam bulan puasa. Asida terus dibolak balik di atas wajan hingga menegering dan masak. Asida pun siap dihidangkan dan disantap.

Ternyata tidak mengecewakan hasilnya. Legitnya asida buatan istri begitu enak dan berasa nambah makannya. Apalagi disuguhi dengan secangkir kopi hitam kental manis agak pahit. Terasa puas hati istri karena keinginan untuk makan asida sudah terpenuhi. 

Sahabat bloger, tak laengkap rasanya kalau sudah berkunjung ke Maluku kalau belum mencicipi makanan takjil khas Ramadhan ini. 

Wassalamualaikum Wr. Wb. !

4 comments:

  1. Asida. Hamm ... yummy. Menyimak tulsian Bapak, terbayang enaknya rasa Asida biatan isteri tercinta. Ingin rasanya ikut mencicipi. Baru kali ini saya mendengar cemilan Nusantara ini. Terima kasih kasih telah berbagi informasi di sini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah makasih Bu ros. Insyaallah enak dan bikin nambah makannya. 🙏

      Delete
  2. memang indinesia itu kekayaan kulinernya begitu banyak dan aku belum pernah nyoba ini

    ReplyDelete

"Paparangang Upu Said Parentah"

S. Pikalouhata, S.Pd.,Gr Ambon, 15 Mei 2024 Wahai tuan parentah Sungguh titahmu bergelora menentang maut demi tumpah darah, Kawan lama lari ...